Dunia  

Jutaan Muslim Syiah Berkumpul pada Karbala untuk Kenang Kematian Imam Hussin, Berikut 4 Faktanya

Jutaan Muslim Syiah Berkumpul pada Karbala untuk Kenang Kematian Imam Hussin, Berikut 4 Faktanya

www.BeritaMakassar.com – BAGHDAD – Jutaan Muslim Syiah memadati jalan-jalan kota Karbala, Irak, Sabtu, pada ziarah tahunan merekan untuk memperingati kematian cucu Nabi Muhammad, Hussein.

Itu menjadi menjadi simbol perlawanan ketika ia menolak untuk bersumpah setia terhadap kekhalifahan Umayyah, yang menyebabkan kematiannya pada pertempuran selama abad pertama sejarah Islam yang mana penuh gejolak.

Jutaan Muslim Syiah Berkumpul dalam Karbala untuk Kenang Kematian Imam Hussin, Berikut 4 Faktanya

1. 3 Juta Peziarah Memadati Karbala

Jutaan Muslim Syiah Berkumpul di dalam Karbala untuk Kenang Kematian Imam Hussin, Berikut 4 Faktanya

Foto/AP

Tahseen Al-Khafaji, kepala sel media keamanan Irak, menyatakan bahwa lebih lanjut dari 3 jt peziarah telah lama memasuki negara itu hingga Jumat, dalam sedang langkah-langkah keamanan yang mana ketat.

Tahun ini Arbain — bahasa Arab untuk hitungan 40 juga secara tradisional menandai berakhirnya masa berkabung — diselimuti kesedihan menghadapi peperangan di dalam Gaza, yang pada saat ini sudah pernah berlangsung selama 11 bulan, juga kegelisahan bahwa pertempuran itu dapat meluas menjadi konflik regional dengan meningkatnya ketegangan antara tanah Israel serta Iran pasca ledakan yang menewaskan pemimpin kelompok militan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh, di tempat Teheran bulan lalu.

2. Awal Perpecahan Umat Islam yang Sangat Berdampak Buruk

Jutaan Muslim Syiah Berkumpul di tempat Karbala untuk Kenang Kematian Imam Hussin, Berikut 4 Faktanya

Foto/AP

Melansir AP, kematian Hussein memperburuk perpecahan antara dua sekte utama Islam, Sunni lalu Syiah. Namun, bagi banyak Muslim, perpecahan itu sekarang ini telah terjadi dikesampingkan demi kemarahan dan juga kesedihan bersatu melawan penderitaan warga Palestina pada Gaza, tempat lebih banyak dari 40.000 orang telah terjadi terbunuh.

Para peziarah biasanya berbondong-bondong dari seluruh dunia untuk menghormati Arbain pada hari ke-20 Safar, bulan kedua kalender lunar Islam setiap tahun, yang tersebut berpuncak di tempat tempat Hussein dan juga saudara tirinya Imam Abbas terbunuh selama Pertempuran Karbala. Banyak yang tersebut menganggapnya sebagai pengingat persatuan komunitas Syiah selama berabad-abad kekacauan.

“Semoga Tuhan tidak ada pernah mengambil solidaritas ini di area antara kita,” kata Amad Zarepoor, yang tiba dari Iran.

3. Mengenang Kematian Imam Hussein

Jutaan Muslim Syiah Berkumpul di tempat Karbala untuk Kenang Kematian Imam Hussin, Berikut 4 Faktanya

Foto/AP

Pada hari Sabtu, pernyataan ritmis para peziarah yang dimaksud memukul dada kemudian kepala dia pada waktu merekan mengelilingi Makam Imam Hussein memenuhi udara.

Salah satu titik tersibuk adalah perbatasan Irak-Iran di area Mandali di tempat provinsi utara Irak, Diyala. Sinan al Shemmeri, juru bicara Pasukan Mobilisasi Rakyat, sebuah koalisi milisi Syiah yang sebagian besar bersekutu dengan Iran, mengungkapkan penyeberangan itu “tidak cuma untuk saudara-saudara Iran tetapi juga untuk berbagai negara lain, seperti Azerbaijan kemudian Pakistan.”

4. Banyak Relawan Membagikan Makanan

Jutaan Muslim Syiah Berkumpul di area Karbala untuk Kenang Kematian Imam Hussin, Berikut 4 Faktanya

Foto/AP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *