Dunia  

Profil Lloyd Austin, Menhan Negeri Paman Sam yang dimaksud Kirim 2 Kapal Induk untuk Bela negara Israel

Profil Lloyd Austin, Menhan Negeri Paman Sam yang digunakan dimaksud Kirim 2 Kapal Induk untuk Bela negara tanah Israel

BeritaMakassar.com – WASHINGTON – Menteri Perlindungan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin menjadi sorotan setelahnya ia mengirim 2 kapal induk ke Timur Tengah untuk membela Israel.

Pengiriman kapal induk itu dilaksanakan di tempat sedang ancaman serangan Iran ke negara Israel pasca rezim Zionis dituding membunuh Pemimpin kelompok Hamas Ismail Haniyeh dalam Teheran.

Siapakah Lloyd Austin?

Lloyd James Austin III adalah pensiunan jenderal Angkatan Darat Negeri Paman Sam yang digunakan ketika ini menjabat sebagai Menteri Perlindungan Amerika ke-28.

Pria berusia 70 tahun itu meninggalkan angkatan bersenjata setelahnya masa jabatan 41 tahun yang tersebut gemilang lalu dilantik ke jabatan ketika ini pada 22 Januari 2021.

Tokoh yang dimaksud bernama asli Lloyd James Austin III itu lahir 8 Agustus 1953. Sebelum pensiun dari militer pada tahun 2016, Austin menjabat sebagai komandan ke-12 Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM), mulai Maret 2013.

Sebelumnya, ia menjabat sebagai duta kepala staf Angkatan Darat ke-33 dari Januari 2012 hingga Maret 2013, dan juga sebagai komandan Pasukan Amerika Serikat-Irak dari September 2010 hingga Desember 2011.

Dia adalah orang Afrika Amerika pertama yang dimaksud memegang masing-masing tempat ini. Setelah pensiun dari angkatan bersenjata, Austin bergabung dengan komite direksi Raytheon Technologies, Nucor, Tenet Healthcare, serta Universitas Auburn.

Pada 7 Desember 2020, ia dicalonkan sebagai menteri pertahanan oleh Presiden terpilih pada waktu itu, Joe Biden, juga dikukuhkan oleh Senat Amerika Serikat pada tanggal 22 Januari 2021, dengan perolehan kata-kata 93-2.

Austin memiliki keistimewaan unik sebab pernah mengawasi pertempuran di area Irak serta Afganistan pada level bintang satu, dua, tiga, lalu empat, kemudian merupakan orang Afrika Amerika pertama yang mengatur divisi, korps, kemudian pasukan lapangan pada pertempuran.

Dia adalah penerima Silver Star, penghargaan tertinggi ketiga di area negara itu untuk keberanian, berhadapan dengan tindakannya selama invasi Irak, juga lima Defense Distinguished Service Medals.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *