BeritaMakassar.com – JAKARTA – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) resmi melakukan kampanye recall atau pencabutan mobil listrik Ioniq 5. Penyebabnya adalah pembaruan software Integrated Charge Control Unit (ICCU). Nah, bagaimana dengan Kia EV6 yang dimaksud punya kesulitan mirip pada global?
Marketing & Development Division Head PT Kreta Indo Artha (KIA) Ario Soerjo mengatakan, pihaknya telah menangani permasalahan tersebut. Saat ini, Kia mulai melakukan perbaikan untuk unit-unit Kia EV6 yang digunakan terdampak.
Tetapi, Ario menegaskan bahwa pihaknya tiada melakukan pengumuman recall Kia EV6 lantaran populasi mobil ini masih sedikit di dalam Indonesia. Oleh sebab itu, pemberitahuan secara langsung dikirimkan melalui surat resmi untuk pemilik EV6.
“Informasinya telah lumayan lama. Jadi sebab populasi kita (Kia EV6) belum sejumlah (di Indonesia), kita masih bisa saja lakukan (perbaikan software). Kita telah dapat list-nya yang terdampak atau tidak. Itu kan sebenarnya cuma upgrade software. Kita sanggup kerjakan secara silent dalam bengkel,” kata Ario untuk wartawan dalam DKI Jakarta Selatan, belum lama ini.
Namun, Ario tidaklah menyebutkan secara detail berapa jumlah agregat unit Kia EV6 yang tersebut sudah ada melkaukan perbaikan software ICCU.
Kendati begitu, ia memohonkan untuk seluruh pemilik EV6 yang belum melakukan perbaikan untuk segera datang ke bengkel.
“Ada sekitar belasan unit. Permasalahan di area software ini sanggup mengganggu beberapa orang fungsi. Jadi ada yang tersebut sanggup ultra fast charging, tapi (sistem pengecasan) AC-nya nggak bisa. Ada yang AC-nya bisa, ultra fast-nya nggak bisa,” ujarnya.
Sebagai informasi, sebelumnya Hyundai sudah mengumumkan evakuasi kembali melawan unit mobil listrik Ioniq 5 serta Ioniq 6. Langkah ini dilaksanakan agar kedua model mobil listrik yang dimaksud tidak ada mempunyai permasalahan di pengisian daya.
Kampanye recall ini meliputi proses pengecekan hingga pengerjaan yang dimaksud belaka berlangsung sekira 20 menit juga dilaksanakan teknisi tersertifikasi dari Hyundai global.
Pelanggan bisa saja melakukan pembaruan software di dalam dealer resmi Hyundai serta berhak menerima pemeriksaan menyeluruh tanpa dikenakan biaya mirip sekalialiasgratis.