BeritaMakassar.com –
Jakarta – Memiliki berat badan ideal dengan bonus hidup lebih lanjut sehat menjadi impian sejumlah orang. Untuk mewujudkannya, ada beberapa hal biasa diadakan seperti olahraga juga diet sehat.
Namun, bagi beberapa orang, menjalani diet ketat kemudian olahraga dapat begitu menyiksa. Kabar baiknya, ada metode lain yang digunakan dapat membantu menurunkan berat badan tanpa olahraga atau rencana diet tertentu.
Berikut adalah cara efektif menurunkan berat badan tanpa diet tanpa dan juga olahraga menurut sains dilansir Healthline.
1. Kunyah makanan secara menyeluruh lalu pelan-pelan
Otak memerlukan waktu untuk memproses bahwa Anda telah cukup makan. Mengunyah makanan secara menyeluruh menimbulkan Anda makan lebih lanjut lambat. Kebiasaan ini berhubungan dengan penurunan asupan makanan, peningkatan rasa kenyang, dan juga makan dengan porsi yang lebih banyak kecil.
Seberapa cepat Anda menyelesaikan makan juga dapat memengaruhi berat badan Anda. Sebuah tinjauan terhadap delapan penelitian melaporkan bahwa orang yang tersebut makan secara perlahan memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang dimaksud sangat jauh lebih tinggi rendah dibandingkan orang yang makan cepat.
Untuk membiasakan makan lebih tinggi lambat, kemungkinan besar ada gunanya menghitung berapa kali Anda mengunyah setiap gigitan.
2. Gunakan piring kecil untuk makanan berkalori tinggi
Metode makan menggunakan piring kecil mampu berkontribusi terhadap penurunan berat badan. Sebab menggunakan piring yang digunakan lebih tinggi kecil dapat membantu Anda makan lebih lanjut sedikit dengan memproduksi porsinya terlihat tambahan besar.
Anda dapat memanfaatkan hal ini dengan menyajikan makanan padat nutrisi kemudian rendah kalori dalam piring besar, serta makanan berkalori tinggi dalam piring kecil.
3. Makan berbagai protein
Protein dapat meningkatkan perasaan kenyang lebih banyak lama, mengempiskan rasa lapar, dan juga membantu Anda mengonsumsi tambahan sedikit kalori. Hal ini kemungkinan besar terjadi sebab protein memengaruhi beberapa hormon yang berperan pada rasa lapar serta kenyang, termasuk ghrelin kemudian glukagon-like peptida-1.
Menurut sebuah penelitian pada 105 orang, mereka yang digunakan lebih besar patuh terhadap diet tinggi protein mampu menurunkan berat badan lebih banyak berbagai dibandingkan merekan yang digunakan mengikuti diet protein standar.
Jika pada waktu ini Anda mengonsumsi sarapan berbahan dasar biji-bijian, Anda kemungkinan besar ingin mempertimbangkan untuk meningkatkan zat protein pada makanan Anda.
Dalam sebuah penelitian, orang yang digunakan sarapan berprotein tinggi dengan telur dan juga roti panggang mengalami tambahan sedikit rasa lapar juga makan lebih besar sedikit kalori di tempat kemudian hari dibandingkan dengan mereka yang mana sarapan rendah protein dengan sereal.
Beberapa contoh makanan kaya protein antara lain dada ayam, ikan, Greek yogurt, lentil, quinoa, juga almond.
4. Siapkan makanan dari rumah
Memasak makanan Anda sendiri di area rumah adalah cara yang bagus untuk mengonsumsi lebih besar sejumlah makanan bergizi. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa orang yang digunakan menyiapkan makanan di dalam rumah cenderung mengalami kenaikan berat badan lebih lanjut sedikit dibandingkan mereka itu yang dimaksud rutin makan di dalam luar atau mengonsumsi makanan siap saji.
Sebuah studi tahun 2017 juga menemukan bahwa perencanaan makan kemungkinan besar dikaitkan dengan peningkatan kualitas pola makan dan juga penurunan risiko obesitas.
Cobalah menyimpan bahan-bahan padat nutrisi lalu bereksperimen dengan beberapa resep baru setiap minggunya.
5. Konsumsi makanan kaya serat
Mengonsumsi makanan kaya serat dapat meningkatkan rasa kenyang, membantu Anda merasa kenyang lebih besar lama.
Studi juga menunjukkan bahwa satu jenis serat, serat kental, sangat membantu untuk menurunkan berat badan. Serat meningkatkan rasa kenyang juga mengempiskan asupan makanan.
Serat kental membentuk gel ketika bersentuhan dengan air. Gel ini meningkatkan waktu penyerapan nutrisi serta memperlambat pengosongan perut Anda.
Serat kental belaka ditemukan pada makanan nabati. Contohnya termasuk kacang-kacangan, sereal oat, kubis Brussel, asparagus, jeruk, juga biji rami. Suplemen penurun berat badan yang mana disebut glukomanan juga sangat tinggi serat kental.
6. Minum air putih secara teratur
Minum air dapat membantu Anda makan lebih banyak sedikit kemudian menurunkan berat badan, khususnya jikalau Anda meminumnya sebelum makan.
Sebuah penelitian menemukan bahwa minum air sebelum makan mengempiskan jumlah agregat makanan yang dikonsumsi, tanpa mempengaruhi rasa kenyang secara signifikan.
Studi lain menunjukkan bahwa minum 1 liter air sebelum makan menurunkan asupan kalori kemudian rasa lapar sekaligus meningkatkan rasa kenyang dan juga kepuasan.
Jika Anda mengganti minuman berkalori tinggi seperti soda atau jus dengan air, Anda mungkin saja akan merasakan efek yang mana lebih tinggi besar.
7. Makan tanpa gangguan alat eletronik
Memperhatikan apa yang tersebut Anda makan dapat membantu Anda mengonsumsi lebih banyak sedikit kalori.
Orang yang tersebut makan sambil menonton TV atau bermain game komputer rutin tak sadar berapa banyak yang sudah pernah dia makan. Hal ini pada gilirannya dapat menyebabkan makan berlebihan.
Sebuah tinjauan tahun 2013 terhadap 24 penelitian menemukan bahwa orang yang mana perhatiannya terganggu pada waktu makan, makan sekitar 10% lebih banyak banyak. Jika Anda rutin mengonsumsi makanan sambil menonton TV atau menggunakan perangkat elektronik, bisa saja jadi Anda makan lebih lanjut berbagai secara tidak ada sengaja. Kalori ekstra ini bertambah lalu berdampak besar pada berat badan Anda di jangka panjang.
8. Tidur nyenyak juga hindari stres
Dalam hal kesehatan, orang banyak mengabaikan tidur kemudian stres. Faktanya, keduanya memiliki efek kuat pada nafsu makan lalu berat badan Anda.
Kurang tidur dapat mengganggu hormon pengatur nafsu makan, leptin juga ghrelin. Hormon lain, kortisol, meningkat pada waktu Anda stres.
Fluktuasi hormon-hormon ini dapat meningkatkan rasa lapar lalu nafsu makan, sehingga menyebabkan asupan kalori lebih tinggi tinggi.!Terlebih lagi, kurang tidur dan juga stres dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit, termasuk hiperglikemia tipe 2 dan juga obesitas.
9. Hindari minuman manis
Konsumsi tinggi minuman manis, seperti soda, sudah pernah dikaitkan dengan risiko penyakit jantung juga penyakit gula tipe 2 yang lebih lanjut tinggi.
Sangat mudah untuk mengonsumsi kelebihan kalori dari minuman manis lantaran kalori cair tak memengaruhi rasa kenyang seperti halnya makanan padat.
Menurut sebuah meta-analisis, mengganti minuman manis dengan minuman manis rendah kalori atau tanpa kalori dapat dikaitkan dengan penurunan berat badan, BMI, juga persen lemak tubuh. Pilihlah minuman rendah kalori seperti air putih juga kopi atau teh hijau biasa atau sedikit manis.
Artikel Selanjutnya Nah! Ini adalah Rahasia Diet Kahiyang Ayu Berhasil Turun 30 Kg