Sekprov Ajak Pengurus IWAPI Kedepankan Sinergitas

BERITAMAKASSAR.com — Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani, membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) XVII DPD Ikatan Wanita usaha Indonesia (IWAPI) Sulsel, di Hotel Rinra, Sabtu (3/8/2019).

Hayat dalam sambutannya mengatakan bahwa Rakerda ini bertujuan untuk menyukseskan program yang telah akan direncanakan Kedepannya.

“Semua menjadi prioritas, tetapi ada yang menjadi skala prioritas. Salah satunya adalah hari ini kita melakukan rapat kerja daerah untuk menyukseskan satu untuk semua, dan semua untuk satu kepentingan bangsa dan negara,” kata Abdul Hayat.

Lebih lanjut, Hayat menjelaskan, Indonesia memiliki tiga instrumen penting yang mewarnai perjalanan bangsa dan negara. Yaitu pertahanan keamanan, politik, dan ekonomi. Tiga variabel tersebut, Sambung Hayat, sangat menentukan nasib Indonesia

“Inilah tiga variabel yang sangat menentukan perjalanan hidup bangsa dan negara. Pertahanan keamanan, politik, dan ekonomi harus kuat,” jelas Abdul Hayat.

Terkait dengan ekonomi, Hayat menerangkan di depan perwakilan DPC IWAPI kabupaten/kota se-Sulsel, dengan melihat secara makro, maka tidak ada pilihan lain, bahwa sudah menjadi keharusan untuk mengendorse visi misi negara.

“Tadi Ibu Ketua sudah menyatakan bahwa yang pertama menjadi kualitas di DPP IWAPI adalah sumber daya manusia, jadi saya kira hubungannya sangat jelas,” sambungnya.

Selain itu, Hayat mengatakan dalam kegiatan bertema Womenpreneurship di Era Digital ini, pentingnya sinergitas dengan pengurus, sebab lanjut Hayat, tidak ada program bisa jalan dengan baik jika berjalan sendiri-sendiri.

“Kita harus melakukan percepatan-percepatan. Kalau kita melakukan percepatan, jawabannya cuma satu yaitu sinergitas. Sinergitas itu penting, pemerintah harus hadir, pemerintah tidak boleh absen di dalam mengawal semua aktifitas yang ada,” imbuhnya.

Sebagai penutup sambutannya, Hayat menyampaikan perasaan senangnya terhadap lagu Mars IWAPI terkait membangun negara.

“Negara itu bukan pemerintah, tetapi kita semua yang ada di sini wajib membangun negara. Kalau itu tercipta saya kira tidak ada yang susah. Biarkan kabupaten kuat, biarkan provinsi kuat. InsyaAllah Indonesia akan hebat,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *