Pemkot Beri Modal Rp 1,9 Miliar untuk Operasional Bank Sampah Tahun Ini

BERITAMAKASSAR.com — Bank Sampah Pusat Kota Makassar mendapat suntikan dana penyertaan modal sebesar Rp 1,9 miliar tahun ini.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bank Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar Nasrun mengatakan, dana Rp 1,9 miliar tersebut ia gunakan untuk membeli sampah-sampah yang berasal dari bank sampah unit (BSU) yang tersebar di seluruh kecamatan di Kota Makassar.

Sejak Januari hingga Juli 2019 jumlah perputaran uang di Bank Sampah Pusat mencapai Rp 600 juta, dengan begitu, bank sampah kata Nasrun berhasil mereduksi sampah sebanyak 3 hingga 5 ton sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Bank sampah kita termasuk paling sukses di Indonesia, kita berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan bank sampah,” kata Nasrun disela Re Lainching Green and Clean Bank Sampah di Aula BKPSDM Jalan Anggrek, Selasa (20/8/2019).

Direktur Utama Bank Sampah Pusat Saharuddin Ridwan mengungkapkan, tahun lalu, bank sampah telah memiliki nasabah sebanyak 25 ribu. Melihat partisipasi masyarakat akan sampah kian meningkat, ia menargetkan jumlah nasabah aakan bertambah sebanyak 50 ribu hingga 70 nasabah tahun ini.

“Bukan hanya manfaat ekonomi yang dirasakan, program bank sampah juga memberi manfaat sosial di masyarakat. Kita lihat di Kelurahan Ballaparang dan Amblam dulunya menjadi daerah tawuran, setelah ada bank sampah perhatian pemuda di sana teralihkan untuk mengumpulkan sampah-samoah daur ulang,” ucap Sahar.

Penulis: Mawar A Pasakai
Editor: Nurlaila Yahya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *