Ketua Dewan Profesor Unhas Pimpin Forum Dewan Guru Besar Indonesia

BERITAMAKASSAR.com — Ketua Dewan Profesor Universitas Hasanuddin Prof. Dr. Ir. Mursalim, memperoleh kepercayaan untuk memimpin Forum Dewan Guru Besar Indonesia (FDGBI) untuk dua tahun mendatang.

Acara serah terima berlangsung pada hari pertama Musyawarah Nasional II dan Seminar Nasional FDGBI, yang berlangsung di Hotel Claro, Makassar, (5/8/2019).  

Prosesi serah terima dari Ketua FDGBI periode sebelumnya, Prof. Drs. Koentjoro, MBSc., Ph.D yang berasal dari Universitas Gadjah Mada ditandai dengan penyerahan dokumen-dokumen pengurus FDGBI.

Prof. Mursalim yang merupakan Guru Besar Fakultas Pertanian Unhas menjelaskan dirinya menawarkan tiga agenda kerja yang akan menjadi fokus pada periode kepemimpinannya, yakni Perkembangan Industri 4.0, Pemerataan Tingkat Pendidikan, dan Permasalahan Profesorship.
Ketiga isu ini dinilainya sedang menjadi isu hangat bagi publik Indonesia, terutama entitas pendidikan tinggi.  

“Adanya tuntutan Industri 4.0 yang memang tidak bisa terhindarkan, pemerataan pendidikan yang belum optimal, permasalahan profesorship yang mana wacana rektor asing menjadi keresahan tersendiri dikalangan akademisi,” kata Prof. Mursalim.

Menurut mantan pelaksana tugas Direktur Politeknik Pertanian Pangkep ini, FDGBI menjadi wadah untuk mendengarkan masukan, saran dan gagasan dari seluruh guru besar yang ada di Indonesia. Masukan ini nantinya akan dibuatkan skala prioritas program kerja. 

“Salah satu tugas FDGBI adalah menyampaikan pokok-pokok pikiran yang diharapkan bisa menjadi masukan kepada pemerintah terkait kebijakan apa yang harus di lakukan. Selain itu memikirkan tentang eksistensi guru besar itu sendiri.

Tadi sudah banyak masukan yang diberikan, seperti adanya rektor asing, profesor asing, aturan yang bentrok dan banyak beberapa masukan lainnya. Semua masukan tadi kita analisa apa akar masalahnya dan program apa yang bisa dilakukan,” papar Prof. Mursalim.

Prof. Dr. Ir. Mursalim merupakan Guru Besar dalam Bidang Teknologi Pertanian pada Fakultas Pertanian Unhas.  Sebelumnya, ia pernah menjabat Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas 45 Makassar (sekarang Universitas Bosowa), Dekan Fakultas Pertanian Unhas periode 2002 – 2006, Direktur Program Pascasarjana Unhas, dan pelaksana tugas Direktur Politeknik Pertanian Negeri Pangkep.

Ia berharap selama periode kepemimpinannya selama dua tahun mendatang akan dapat membangun sinergi dan memperoleh dukungan dari para guru besar se-Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *